I do Love.. ♥



♥ eating chocolate ice cream
♥ having lunch with mommy and daddy
♥ reading @sepedamalam 's tweets
♥ racing my yellow motorcycle
♥ drinking hot chocolate
♥ chatting with you!
♥ listening Yellow by Coldplay
♥ watching Doraemon in RCTI on Sunday Morning
♥ listening My Playlist when just awake
♥ writing "sajak dungu"
♥ spending my time with you!
♥ seeing how the cute he is when he is smile
♥ eating Indomie at midnight
♥ sleeping in a long time!
♥ drawing cartoon and sticking in my room (now, I can't do it, because my roommate a.k.a my sister is complain)
♥ eating oreo !!
♥ laugh out loud!!
♥ doing many thing who can make me smile :)








Surat Cinta #14 Buat Wanita Hebat yang Kupanggil Mama

Beberapa waktu yang lalu aku pernah baca twit salah seorang temen. Dia bilang, Semakin kita dewasa, semakin kita ingin bebas, padahal orang tua kita menjadi semakin tua dan sangat membutuhkan kita.

Tapi, nyokap adalah tipe orang yang punya perhatian tiada tara untuk ke-empat anak-anaknya. Dan sangat bersyukur juga di usiaku yang #ehem udah kepala dua ini, nyokap mash terlihat sehat, bugar, dan memperhatikan tubuh, kulit, juga penampilan. Walau pun sebenernya aku sangat khawatir sama kolesterol yang nyokap punya, pasalnya udah sekitar dua tahun ini dokter bilang kolesterol nyokap tinggi. Nyokap juga sih bandel, segala penganan masuk aja.

Sore ini, nggak sengaja sih aku lihat daftar panggilan masuk di henpon. Ternyata selama ini nggak sadar, dalam sehari nyokap bisa telepon aku sampai 10 kali lebih. Dengan pertanyaan yang hampir semuanya sama, kayak:

“lagi dimana, mbak?”
atau,
“lagi dimana, mbak? Sudah makan siang?”
atau juga,
“lagi dimana, mbak? Sama siapa?”
atau yang ini,
“lagi dimana, mbak? Lagi ngapain.”

Oke, kedengarannya seperti sedang menelepon pacar. Bedanya manggilnya “mbak” bukan “yank”.

Juga sms yang bernada sama, seperti : “sudah pulang, mbak?”

Mungkin itu salah satu hal kecil yang nyokap lakuin ke aku. Tapi kalau sebagian besar kalian panggilan masuknya kebanyakan pacar, kalo aku, panggilan masuknya sebagian besar mama. Dengan pertanyaan yang sama, “lagi dimana”. Jangankan panggilan masuk, mama juga nggak segan-segan memenuhi kotak masuk juga panggilan tak terjawab di ponsel. Yang bikin lega adalah, mama nggak punya twitter dan nggak bisa pake twitter. Oke, nyokap rada gaptek, maklum produk lawas. Hehehe, piss mam :D

Bahkan ketika aku sudah jadi mahasiswi yang mau lulus sekalipun (amien) nyokap masih suka telepon-telepon nanyain aku lagi dimana dan ngapain. Pernah suatu hari aku mergokin hape temen yang wallpappernya gambar nyokapnya yang terlihat tengah di ruanag rawat inap lengkap dengan infus yang menempel.

“Ini mama’mu yaa? Cantik sekali. Sakit apa?”
“Makasih, tapi beliau sudah meninggal.”
DEG! Mampus! Aku langsung speechless.
“Oh eh, maaf, maaf, turut berduka cita yaa.”Tuhaaan tolong aku, aku ngerasa bersalah sekali.
“Nggak apa-apa, tiw, iyaa makasih yaa.”

Setelah itu aku sadar, aku nggak pernah naruh foto nyokap di wallpapper henpon atau pun di dompet. Ketika aku rindu sama nyokap, aku tinggal telpon nyokap dan terdengarlah suaranya yang menyebalkana tapi ngangenin, tapi temenku? Aku menangis dalam hati lalu bersyukur karena masih bisa menatap wajah nyokap, masih bisa mencium pipi nyokap, masih bisa merasakan kenikmatan masakan nyokap.

Pernah sih, suatu waktu aku ngomel-ngomel ke nyokap karena terlalu sering menelpon. Tapi suatu waktu juga ketika aku sedang berlibur ke luar kota semasa sekolah dulu. Tak satu pun aku mendapat sms dari nyokap atau pun telepon. Pulang-pulang, aku nangis dan ngambek.

“Ada apa ini? Pulang pulang liburan udah ngambek aja?”tanya nyokap.
“Mama jahat, nggak nelepon aku sama sekali. Padahal kan temen-temenku pada ditelepon sama mamanya.”
“Yah, mama kan tau kamu suka ngomel kalo mama kebanyakan telepon nanyain kamu.”
Aku menangis tambah hebat.

Itulah nyokap. Aku tau nyokap itu orang paling rempong plus paling perhatian sedunia. Tapi apapun, aku begitu mencintai beliau. Hal paling menyebalkan adalah, ketika aku sakit, dan nyokap tidak ada rumah. That’s so horrible. Oke, kalian boleh bilang aku lebay atau apa. Tapi bayangkan aja sendiri, when you’re no good enough on health and mom is not arround..

Teruntuk, wanita hebat yang sering kupanggil MAMA,

Mungkin aku sering ngambek, sering nangis kalau mama nggak nurutin apa mauku. Aku minta maaf, Ma.
Mungkin suara bawel mama memang paling menyebalkan sedunia tapi sesungguhnya itu suara paling ngangenin sedunia.
Terkadang aku suka bilang masakan mama gak enaklah kurang asin lah, tapi sesungguhnya nggak ada masakan yang paling nikmat selalin masakan mama.

Aku akan berusaha jadi anak baik buat  mama, anak yang berbakti.
Aku juga akan selalu bahagia, kalau mama juga bahagia.

Anakmu, @pratiwihputri

Mengapa Internet Sangat Berarti ??



Internet mulai masuk di Indonesia sekitar tahun 1990-an, dan mungkin masih terdengar awam. Tidak seperti sekarang, anak balita pun sudah mulai mengenal apa itu internet. Bahkan internet sekarang bisa diakses di mana saja Anda berada, dengan melalui berbagai media. Selain melalui komputer atau laptop, seiring dengan berkembangnya teknologi informasi, internet bisa dinikmati melalui tablet, smartphone, bahkan ponsel sekali pun.

Dulu awal tahun 2000’an, saya mengenal internet hanya sebatas kata-kata “internet”. Yah, internet masih benar-benar sangat awam waktu itu hingga suatu hari ada jejaring sosial bernama friendster. Sebagai salah satu remaja yang saat itu bisa dikatakan sebagai ababil atau abege labil, saya pun sign up friendster, tapi karena lama tak pernah dibuka sekarang lupa username dan password apa, tragis, maafkan saya akun friendster.

http://duniaaxis.co.id/

Surat Cinta #11 Pandangan Pertama di Sebuah Kota Kecil

Seorang gadis kecil bersorak melihat namanya tercantum di sebuah daftar penerimaan siswa baru di sebuah sekolah menengah pertama yang terkenal di kotanya.

“Aku diterima, Ma!”serunya lalu larut dalam pelukan Sang Bunda.

Dia belum mengenal apa itu cinta, hingga suatu hari ketika dia sedang melakukan hal yang kebanyakan siswa lain lalukan di sebuah istirahat siang. Makan siang di kantin. Gadis kecil itu membeli semangkuk mie ayam, tiba-tiba sebuah suara mencuri perhatiannya. Seorang anak laki-laki berdiri di sebelahnya.

“Mie ayamnya juga satu yaa, mbak.”pesan anak laki-laki itu.

Gadis kecil itu menatap anak laki-laki di sebelahnya. Gestur tubuhnya yang tinggi membuatnya agak kesulitan menatapnya. Anak laki-laki itu tersenyum padanya.

Tiba-tiba, detak waktu seakan berhenti, jantungnya berdetak tidak normal dan lebih cepat seperti biasanya, mulutnya tiba-tiba gagu dan lupa bagaimana membalas sebuah senyuman, kakinya terasa lemas dan bergetar, dan mulai hari itu, gadis kecil itu sudah mulai beranjak remaja. Dia mulai mengenal, apa itu cinta.

♥♥♥

Selamat siang, Kota Kecilku.

Bagaimana keadaanmu ? Awal tahun baru kemarin saya sempat mengunjungimu, lalu membuat beberapa peristiwa-peristiwa kecil yang melekatkan noda yang kusebut kenangan muncul dalam benakku. Sudah banyak yang berubah darimu, yaa. Kamu sudah mulai terlihat seperti kota besar. Ah, tidak, masih ada satu yang masih saja kutemukan pada dirimu. Kedamaian. Namamu juga tak berubah, tetap seperti dulu, Probolinggo.

Banyak sekali cerita terangkai di sini, di kota kecilku. Saya merasa beruntung sekali bisa menjadi gadis kecil itu. Mungkin benar, saya tidak terlahir dari rahimmu, tapi kamu tetap kuanggap sebagai kampung halamanku. Disanalah saya dibesarkan, di sanalah saya tumbuh dan mulai jatuh cinta. Di sanalah saya merasakan jatuh cinta pada pandangan pertama.

Salam kangen, dari seorang gadis kecilmu.

Ps. Saya sudah berkenalan dengan anak laki-laki itu lho, dia juga pernah menjadi sesuatu yang spesial dalam hidup saya. Tapi sekarang, saya dan dia bersahabat dengan baik. Tahun ini dia lulus dan bisa mewujudkan cita-citanya :) 

Surat Cinta #10 untuk perbedaan


Kami seakan tercipta dari dua buah dunia yang begitu berbeda. Seperti hitam dan putih, berbeda tapi terlalu sering untuk terlihat bersama. Seperti dua sisi mata uang, begitu bertolak belakang tapi tak akan pernah bisa terpisah. Seperti langit dan bumi, begitu jauh perbedaannya tapi tak akan pernah bisa berguna jika tak berdampingan. Atau bahkan seperti Yin dan Yang, jika ingin merasa seimbang harus memiliki keduanya. Yah, begitu lah kami, tak pernah berada dalam satu pendapat yang sama. Selalu saja berbeda, bahkan hampir sama pun tak.

Sudah hampir beberapa tahun ini sejak pertemuan pertama kami, aku berada dalam sebuah pencarian. Mencari persamaan pada diri kami, walau satu sekalipun. Nihil. Bahkan semakin aku gencar mencarinya semakin aku tersesat, dan tak jarang lupa arah untuk pulang ke rumah. Pernah sekali aku bahkan terperangkap pada sebuah kotak musik dengan alunan melodi bethoven dengan fur elise yang seharusnya terdengar medu tapi terdengar begitu sumbang dan kaku di telingaku.

Jangan tanya bagaimana aku bisa meloloskan diri dari kotak musik itu, suaramu yang merdu menuntunku pulang kerumah, lalu larut dalam dekapanmu dengan sesenggukan. Tak perduli takut hitam dan putih yang melebur akan menjadi kelabu. Aku akan terus mendekapmu.

“Apa yang kau cari, sayang?”
Sebuah suara yang jauh tapi terdengar cukup dekat berbisik padaku.
“Berhentilah, sayanag. Tak ada yang perlu dicari, dia sayang kamu, kamu sayang dia, itu sudah cukup.”
Suara itu berkata lagi, dengan nada lirih tapi penuh dengan kepastian, seakan menuangkan harapan pada mangkuk yang aku sendiri belum yakin bisa atau tidak dikatakan sebagai harapan.

Lalu aku berhenti mencari. Aku diam, berdiri stagnan pada suatu garis yang bahkan aku tak tahu berujung atau tidak. Garis yang mungkin suatu saat bisa mencekikku habis atau menarikku menuju nirwana. Entahlah, aku tak tahu.

Teruntuk perbedaan,
                Kata sebagian orang kamu indah, apa benar ?
                Kalau begitu sisi mana yang benar, tolong katakan padaku, aku benar-benar bingung.

Sincerely, me.

puzzle


Hidup itu sering kusebut dengen misteri praduga-duga. Ah, apa pun artinya kalimat itu, tapi menurutku hidup itu penuh dengan teka-teki. Kita tak akan tau apa yang akan terjadi dalam sepersekian detik ke depan, kita hanya bisa menduganya. Terkadang dugaan kita benar, tapi tak jarang apa yang akan terjadi nantinya tidak sesuai dengan dugaan kita. Hidup itu bagaikan puzzle, kita harus mengumpulkan potongan-potongan pelajaran yang kita peroleh, yang rasanya tak pernah sama untuk kemudian benar-benar paham apa arti hidup sebenarnya. Setiap potongan puzzle mempunyai tempatnya masing-masing, ketika kita meletakkan sebuah bagian puzzle tidak pada tempatnya, kita tidak akan pernah tahu bentuk hidup itu seperti apa. Ketika puzzle adalah hidup dan tujuannya, dan kita adalah seorang siswa taman kanak-kanak yang memainkan benda itu. 

weheartit

Surat Cinta #6 untuk si gadis balon yang selalu ceria, @benitakumala

Selamat pagi, cantik.

Hari ini kamu sudah ada di Surabaya yaa? Wah padahal masih suasana liburan, seharusnya kamu ada di kampung halamanmu bersenda gurau dengan bapak, ibu, serta kakakmu menikmati liburan. Tapi aku tau kamu punya tugas penting untuk hari ini, iya kan ? Semangat yaa, cantik.

Apa kabar sama dia yang selalu kau sapa dengan senyum dalam benakmu tiap pagi? Yang selalu berputar di otakmu setiap kamu menjelang tidur. Apakah dia sudah menyatakan cintanya padamu? Ah, aku sok tau ya, cantik. Tapi aku tau loh, kalau kamu sedang dalam kemelut cinta. hehehe. Nggak apa-apa, itu hal wajar. Berdua memang lebih baik daripada bersatu. Semoga cintamu tidak bertepuk sebelah tangan ya, cantik. Karena rasanya akan sakit sekali.

Apa kabar balon-balon kesayanganmu? Apa mereka masih suka membisikkanmu cerita-cerita indah mereka? Mereka masih suka menghiburmu kalau kamu sedih, kan? Apa mereka masih suka menjahilimu? Mereka masih punya banyak warna kan? Nggak ada warna kelabu kan? Boleh aku minta satu? Warna kuning aja, biar aku bisa seceria kamu. Aku cuman punya balon warna hitam sama putih, cantik. Aku ingin punya satu yang cerah seperti punyamu.

Tetep ceria yang cantik, kayak balon-balon itu. Terbang yang tinggi bareng balon-balonmu itu. Tangkap bintang, peluk rembulan. Jangan pernah malu atau putus asa, nanti bukan balon-balonmu aja yang marah kalau semangatmu pudar, aku juga bakalan ikut marah. Salam buat mereka ya, balon-balonmu yang cantik itu, bilang aku nge-fans sama mereka.

Udah dulu yaa cantik, jaga kesehatan, jangan biarkan lambungmu kosong. Dia suka jahat kalau kamu nggak mengisinya, kan? Makanya jangan biarkan mereka kosong lalu berlaku jahat sama kamu, oke ?

weheartit


pelukan paling mesra dari kakakmu yang kecil,
@pratiwihputri

Surat Cinta #5 : Untuk Tuan Wangi

Hari ini saya bangun kesiangan, Tuan. Tapi saya rasa kamu pasti bangun lebih siang lagi. Saya sudah mengenalmu lama, Tuan, dan sekali-kali ingin sekali melihat kamu bangun agak sedikit pagi. Mengambil wudhu untuk menunaikan sholat kemudian berolahraga walau pun hanya sekedar berlari-lari kecil mengelilingi komplek.biar kamu sehat, Tuan. Karena saya suka sedih kalau lihat Tuan sedang sakit, mungkin saya terkesan sangat cuek di depan Tuan, tapi dalam hati saya merasa begitu khawatir dengan keadaan Tuan.

Beberapa hari tak melihat sosok Tuan seperti ada perasaan menggelitik di dada. Mungkin ini yang dinamakan kangen, Tuan tau nggak siapa kangen itu sebenarnya, Tuan? Saya sedikit membenci mereka, mereka selalu hadir ketika saya lama tak menatap wajah, Tuan. Apakah mereka juga menghampiri Tuan, kalau kita berdua lama tak saling menatap? Pasti tidak, mereka hanya suka menghampiri saya ternyata. Kalau mereka sudah datang, saya selalu berpikir bagaimana cara untuk mengusir mereka. Karena mereka selalu membuat saya berkhayal tentang Tuan. Padahal saya tahu Tuan tak pernah memikirkan saya, ternyata saya bodoh sekali ya.

Mungkin saya memang bodoh, tapi saya sangat menikmatinya. Iya, saya kangen, kangen sekali. Apalagi sama wangi Tuan yang selalu bikin saya memeluk Tuan lama-lama dan nggak pengen ngelepasin. Saya juga senang sekali kalau Tuan tiba-tiba mencium pipi saya lalu memeluk saya, saya suka menikmati aroma wangi tubuhmu lekat-lekat, lama-lama, sampai saya tak pernah bisa lupa wangi itu, bahkan menjelang tidur sekalipun.

Kamu pake parfum apa sih, Tuan? Saya ingin membeli yang sama dengan Tuan, biar kalau saya kangen, saya bisa pake parfum itu ke baju saya dan menikmati wanginya.

Tuan, terkadang saya ingin mendengar kalau kangen itu menghampiri hati tuan. Saya suka sedih, kenapa kangen pilih kasih, dia  hanya datang pada hati saya tapi tidak pada hati Tuan. Apa karena aku tidak sewangi, Tuan?

Kemarin aku bermimpi, bertemu Tuan. Tetep, dengan wangi tubuh Tuan yang seakan memberikan suntikan semangat pada saya. Tapi Tuan tidak sendiri, tapi bersama orang lain. Seorang perempuan. Perempuan itu bergelayut manja di lengan Tuan, dia mencuri Tuan dari saya. Saya benci dia, seharusnya dia tidak boleh menikmati wangi Tuan. Hanya saya yang boleh.

Duh, saya egois yaa, Tuan. Maafkan saya, saya terlanjur jatuh hati pada Tuan, pada wangi tubuh Tuan. Katakan pada saya, Tuan, itu cuman bunga tidur dan tak akan pernah terjadi dalam dunia nyata. Saya sangat takut, Tuan. Nanti siapa lagi yang mencium pipi saya? Nanti siapa lagi yang saya peluk? Nanti siapa lagi yang mengucapkan selamat tidur pada saya?

Tapi saya pernah bermimpi indah Tuan. Bermimpi menjadi putri di negeri dongeng, lalu Tuan datang sebagai seorang pangeran dengan menaiki kuda putih. Tuan terlihat tampan sekali di mimpi saya. Saya juga pernah berkhayal suatu hari nanti kita bisa bersama. Berdua. Hanya ada Tuan dan saya. Hanya ada kita. Tapi saya sadar, Tuan. Itu hanya khayalan bodoh yang tak seharusnya ada, lalu saya menghapusnya.


weheartit


Lama tak menatap Tuan, semoga Tuan tetap wangi.

Gadis kecilmu,
@pratiwihputri

Surat Cinta #4 buat pemilik tulisan yang menginspirasi

Teruntuk kak @erdiAN_aJI

Selamat siang, Kak Anji.

Bagaimana harimu ? Pastinya kau sedang sibuk kan ? Maklum, Kak Anji kan penyanyi yang sedang naik daun, jadi jadwal manggung tiap hari baik yang on air atau off air tiap hari pasti banyak. Tetep semangat yaa kak Anji, jangan lupa makan, sama tetep jaga kesehatan. Semoga naik daunnya nggak cuman sekarang yaa, tapi sukses akan selalu jadi sahabat karib buat Kak Anji.

Tadinya bingung di #30HariMenulisSuratCinta ini ngirim surat buat selebtwit siapa. Tapi aku jadi inget sama Kak Anji. Semoga Kak Anji nggak keberatan dan nggak marah yaa terima surat cinta dariku ini.

Aku seneng banget baca-baca kicauan kak Anji di twitter. Kata-katanya selalu bikin aku jatuh cinta, hingga akhirnya aku menemukan blognya Kak Anji. Aku makin jatuh cinta sama tulisan-tulisan Kak Anji, tapi sebelumnya aku juga sudah mengagumi suara serta lirik lagu yang Kak Anji tulis, terutama yang “Berhenti di Kamu” bikin saya inget sama pacar. Tulisan Kak Anji selalu menginspirasiku, tak jarang juga menohok di hati, hahaha.

Udah dulu yaa, Kak Anji. Aku tak ingin mengganggu kesibukan Kakak. Satu pesanku buat Kak Anji, meskipun sibuk jangan lupa jaga kesehatan yaaa.

Peluk hangat dari salah satu IMAJINERS yang mengagumimu diam-diam,
@pratiwihputri

erdianaji.com


Surat Cinta #3 : Untuk Senja


Selamat Sore, Senja.

Sepertinya sudah lama ya tidak melihat wajahmu, padahal baru saja kemarin saya memperhatikanmu. Tentu saja, dari jauh. Saya masih belum punya rasa percaya diri untuk mendekatimu. Saya terlalu buruk rupa, dan kamu terlalu indah buat seseorang yang buruk rupa macam saya ini. Tapi saya sudah senang kok, meski pun hanya bisa memperhatikanmu dari sini. Dari sini aku bisa melihatmu dengan sangat jelas, tapi sayang kamu tak akan bisa melihatku dari sana.

Hai, Senja. Kamu tau engga, sepertinya Tuhan sedang sumringah hatinya saat menciptakanmu, makanya kamu indah sekali. Tapi kamu harus tau senja, kamu nggak bisa terlihat indah kalau hanya sendirian. Ada matahari sama sinarnya tuh yang bikin kamu indah, jadi jangan sombong dulu ya senja. Saya juga tak ingin senja menjadi sombong. Karena saya tahu, kamu itu orangnya baik dan rendah hati. Makanya saya jatuh cinta pada kamu, senja.

Senja, kamu tahu nggak, kenapa aku menulis surat cinta ini sama kamu ?
Saya suka kamu senja! Ah sepertinya saya sudah pernah mengatakannya bukan? Tenang senja, saya tak menginginkan perasaan suka saya kamu balas, kok. Kamu tahu saja itu sudah cukup buat saya. Kamu itu selalu mengingatkan saya pada hal-hal yang sering aku sebut dengan kenangan, kenangan yang meninggalkan noda dalam hidup saya, nodanya seperti kerak, susah untuk dibersihkan, bahkan saya belum menemukan deterjen apa yang bisa membersihkan noda itu. Tapi tak apalah, terkadang saya juga senang kok melihat kenangan itu nempel gitu aja, bahkan ketika harus nempel di baju yang saya sedang pakai.

Sudah dulu yaa, senja, semakin lama saya mengingatmu, semakin saya jatuh hati denganmu. Sekali lagi saya beritahu, kamu terlalu indah untuk dicintai seseorang yang buruk rupa seperti saya. 

gambarnya dapet dari sini :)
Perempuan yang mengagumimu,
@patiwihputri

Dimana Kamu, Rembulan ?

Aku bukan wanita malam, tapi aku rela tidak memejamkan mataku semalaman hanya agar bisa bercengkerama dengan rembulan. Diam-diam rembulan sudah mencuri perhatianku. Dia selalu membisikkan cerita lucu disaat kami sedang duduk berdua. Rembulan suka sekali menghiburku ketika aku sedang bersedih, meski pun tak jarang dia terlihat menjengkelkan. Membuatku kesal dan ingin menamparnya hingga pipinya menjadi merah. Rembulan juga suka bikin aku tertawa lepas, seperti tak ada lagi beban di pundakku, dia membuatku merasa menjadi diri sendiri. Dia mengajariku banyak hal. Aku suka dia. Dan dia suka aku. 

Tapi beberapa hari ini aku tak lihat dia, aku tak menemukan rembulanku yang kemarin. Yang suka bikin aku tertawa sampai perutku sakit. Waktu kupandang langit, yang kulihat hanya awan yang sedang memasang tampang tak ingin diganggu, mereka menggantung malas di ujung langit, aku tak berani bertanya pada mereka. Tapi aku sangat merindukan rembulan, sangat merindukannya. Aku ingin menangis. Bahkan dia tak datang, ketika mendengar aku menangis, tak seperti biasanya.

Rembulan di mana kamu berada ?

Aku rindu senyumanmu, aku rindu celotehanmu, aku rindu pelukanmu, aku rindu saat kamu membuatku tertawa sampai menangis dan membuat perutku sakit, dan aku rindu saat kamu mencium keningku, aku rindu kamu..

Surat Cinta #2 : Untuk Sahabat dengan Mimpinya yang Membumbung


Hari ke-2 ini saya mau buat surat cinta buat salah satu sahabat saya yang sedang berada jauh di barat dan saya di timur. Namanya Ferdi, seorang calon pilot. Ah, rasanya tak sabar ingin melihat dia mengenakan seragam pilot yang keren itu. Hari ini dia sedang berulang tahun, yang ke-21. Happy Birthday buat kamu yaa fer, I wish nothing but the best for you *senyum tiga jari*

Kami saling menyayangi, seperti hal’nya teman yang lain. Tapi saya sedang tidak jatuh cinta padanya, begitu pun dengan dia. Kami hanya seikat sahabat karib dengan kenangan indah masa lalu sebagai pengikatnya. Apa kabar kamu di sana, Fer? Apakah kamu baik-baik saja? Apakah kamu sudah makan? Kamu begitu jauh dari rumah, dari kampungmu, jauh dari keluarga juga sahabat, jaga diri baik-baik di sana yaa. Mungkin hidup memang keras, tapi aku begitu yakin kamu orang yang hebat juga kuat. Doa sahabat mu ini akan selalu menyertai setiap langkahmu, jangan lupa untuk selalu berdoa juga sama Tuhan.

Masih ingat malam tahun baru kemarin, kami sempat berbincang di sebuah teras rumah dengan sejuta kenangan ditemani dengan gerimis, lalu berjalan di bawah payung yang sama. Udara dingin malam itu rasanya terabaikan oleh perbincangan hangat yang kami punya. Tak ada yang berubah dari dia, terutama tatapan matanya yang hangat. Ngobrol dengannya, seperti membangkitkan memori indah masa lalu. Mengundang sejumput kerinduan akan masa lalu.

Dia sempat berceritera tentang mimpinya, mimpinya yang membumbung tinggi, mimpinya yang sempat mendapat cemooh dari banyak pihak, but He always believe, there is no hesitate, untuk menggapai mimpinya yang membumbung itu sekalipun. Yang menurut kebanyakan orang adalah hal mustahil untuk menggapainya. Aku hanya bisa berdoa, di hari ulang tahunmu ini, Kamu dan mimpimu yang membumbung itu suatu hari nanti akan menjadi sahabat karib, untuk selamanya. Suatu saat nanti, jika kamu telah jadi orang jangan lupa beritahu aku, kirimi aku sepucuk surat dengan kertas warna ungu dan amplop warna kuning. Lalu aku akan jadi orang pertama yang mengucapkan kata “selamat” padamu.

Terima kasih buat semua kenangan di masa lalu, terima kasih buat miniatur pesawat terbang yang cantik, terima kasih buat gantungan kuncinya, terima kasih buat tikernya, hehehe.

Siapapun wanita yang akan kau nikahi nanti, dia harus tahu bahwa dia beruntung sudah menikahi orang hebat juga tepat seperti kamu, Fer. Dan dia nggak boleh sedikitpun cemburu padaku karena aku sudah mengirimkan surat cinta padamu. Begitu juga dengan laki-laki yang menikahi ku nanti, dia tak akan kuijinkan untuk cemburu denganmu :) 

Selamat Ulang Tahun, Ferdi. Kamu minta kado apa ? Jangan lupa untuk selalu memberiku kabar yaaa..

Peluk hangat dari sahabatmu,
@pratiwihputri

gambarnya dapet dari sini :)

Surat Cinta #1 : Buat Kamu :)

dear kamu,

Malam ini saya lagi ingin pulang malam, bukan... iya bukan karena ingin menjadi perempuan malam. Saya hanya ingin mencari tempat kira-kira dimana tempat yang pas untuk mengajakmu duduk berdua. Saya sudah berkeliling keliling kota. Mulai dari berjalan perlahan, agak cepat, hingga berlari, dan pada akhirnya hanya bisa duduk termangu di tepi jalan raya, di bawah lampu mercury jalanan. Kamu tahu nggak, saya suka sekali berdiri di bawah lampu mercury, dia selalu bikin saya bercahaya, coba deh sekali-kali kamu lihat saya berdiri di bawah lampu mercury, biar kamu tau seperti itulah kamu di mata saya. Begitu bercahaya.

Tadi saya lihat ada sebuah danau, airnya bening, rumputnya basah, maklum hujan kan baru saja singgah di kota ini. Agak menyebalkan juga sih, karena hujan datangnya tiba-tiba tanpa permisi, padahal saya lupa bawa payung, tapi saya tak pantang menyerah loh. Lagian saya dan hujan sudah bersahabat baik, meski pun kita sering tidak sependapat. Oh yaa, ngomong-ngomong di danau itu ada angsanya loh, cuman ada dua, dan mereka sepertinya sedang jatuh cinta, seperti saya ke kamu. Ya, saya jatuh cinta padamu. Dan saya tak akan pernah malu untuk mengakuinya.

Lalu saya memberanikan diri untuk berjalan agak cepat, ah sepertinya saya menemukan sebuah taman, di sana banyak bunganya, cantik-cantik sekali. Sepersekian detik terlintas di benak saya suatu hari nanti kau petikkan satu buat saya, tapi yang cantik yaaa. Tapi tetep nggak boleh lebih cantik dari saya. Takutnya nanti kamu tinggalin saya, lalu jatuh hati pada bunga itu. Pasti saya sangat sedih dan kehilangan.

Kemudian saya mulai mencoba untuk berlari, tenang, saya tidak akan pernah kelelahan. Sama kayak cinta saya sama kamu, tidak akan pernah lelah meski pun harus menunggu kamu. Kemudian Saya berada di sebuah pantai, pantainya indah sekali. Dan saya ingin nantinya kita punya cerita indah seindah pantai yang sedang saya singgahi ini. Lalu saya membayangkan duduk berdua denganmu di bibir pantai, menenggelamkan separuh badan di pasir pantai, berlari-lari bersamamu tanpa alas kaki di pasir pantai yang lembut.

Tapi nyatanya saya sekarang hanya bisa duduk termangu di pinggir jalan, sendirian. Ternyata seindah apa pun tempat yang saya kunjungi tadi, rasanya tawar sekali kalau hanya seorang diri. Saya butuh kamu untuk menemani saya, bukan dalam angan, dan juga bukan dalam mimpi. Tapi di sini, di sebelah saya, sesekali memeluk saya, kemudian mencium pipi dan kening saya, atau sekedar menggenggam tangan saya. Hingga akhirnya saya sadar, tempat apa pun yang akan kita singgahi nanti, selama itu denganmu, saya rasa akan lebih menyenangkan. Karena, yang terpenting bukanlah di mana kamu berada, tapi bersama siapa kamu di sana.

peluk serta cium
@pratiwihputri

dedicated to my inspiration @adjisuwarsono :*

Taman Bermain

Coba deh tengok sekumpulan bocah-bocah kecil di sana, dengan sepatu-sepatu mungil warna-warni yang tengah mereka kenakan, atau malah beberapa lebih memilih bertelanjang kaki. Ah, memang yang original itu akan berasa lebih nikmat. Bocah-bocah kecil itu begerak dengan lincahnya, menari, memanjat, berlari, tertawa, berteriak, bahkan tak jarang tangis yang mereka lontarkan. Tak ada satu pun yang memikirkan tentang, ah, skripsiku belum kelar, ah, besok ujian kalkulus, ah, nanti mau jalan sama pacar pake baju apa ya? Begitu sederhana. 

Sepeda-sepeda mungil tiga roda dengan pita warna-warni-bukan merk obat nyamuk baru yaaa, terparkir sembarang dan sesuka hati pemiliknya, tak ada tukang parkir, tak ada ongkos parkir yang makin hari makin mahal saja. Tak ada BMW, Kijang Innova, Honda Jazz, Mercedes, atau mobil mewah lainnya sebagai ajang harga diri, bahkan makhluk-makhluk mungil di sana belum mengerti untuk apa para orang dewasa punya mobil mewah. 

Saya Ingin Menjadi Seorang Seniman

saya ingin menjadi seorang seniman, yang lantas tak tinggi hati saat karya saya di sanjung.
saya ingin menjadi seorang seniman, yang lantas tak congkak saat karya saya banyak penggemarnya.
saya ingin menjadi seorang seniman, yang tak akan pernah lupa dari mana saya berasal.
saya ingin menjadi seorang seniman, yang tak akan pernah lupa di mana rumah saya.
saya ingin menjadi seorang seniman, yang tak akan pernah lupa dari rahim siapa saya lahir.
saya ingin menjadi seorang seniman, yang tidak akan melupakan siapa Tuhan saya.
saya ingin menjadi seorang seniman, yang berguna bagi bapak dan ibu saya.
saya ingin menjadi seorang seniman, yang membawa bumi pertiwi ke arah yang lebih baik.
saya ingin menjadi seorang seniman, yang bisa membahagiakan orang-orang di sekitar saya.
saya ingin menjadi seorang seniman, yang bisa merubah kesedihan menjadi hal yang terlihat menyenangkan.
saya ingin menjadi seorang seniman, yang mampu merubah dunia.

yaaaa, saya ingin menjadi seorang seniman. :)

peluk dan kecup
@pratiwihputri

@pratiwihputri SD hingga SMA


Sebenernya kapan hari itu udah janji sama diri sendiri buat cuti nulis, ahh tapi tangan gatel nih. Anggap aja deh ini selingan di minggu-minggu ujian, daripada stress gara-gara ujian manajemen strategik yang diadain sabtu siang, bayangkan meeen SABTU UJIAN!! Yaaa walopun cuman 13 soal, on english, waktu 105 menit dan ternyata masih ada 3 soal yang belum saya jamah. Rasanya pengen bunuh diri, tapi phobia ketinggian, takut sama jarum suntik, sadar kalo baygon rasanya gak seenak es campur, terus kenak silet aja udah meringis, oke skip, ini sudah kebanyakan ngelantur.

Perasaan hari ini sebenernya udah gak enak abis gara-gara mimpi buruk, mimpiin pacar sih tapi buruk, ah pacaaarrrr aku masih sayang kamu suweerrr werrr werrr :3. Lagi-lagi skip!!

Terus rencana bangun subuh-subuh buat nerusin baca buku Strategy Focused Organization'nya Pakdhe Kaplan gak kesampaian gara-gara godaan kasur yang empuk, jadinya bangun agak siangan deh. Untung nyokap masih berbaik hati bikinin aku sarapan di siang hari. Huahahaha.

Oiyaa ini gara-gara tadi saya lewat di depan SMA tempatku menuntut ilmu dua tahun yang lalu, aku jadi inget jasa-jasa guru-guru saya mulai dari TK sampai sekarang yang suskses bikin aku Alhamdulillah bisa masuk salah satu Universitas Negeri yang terkenal di Surabaya. Ituloh yang kampusnya deket Rumah Sakit Karangmenjangan, tau kagak lu? Kalo ga tau berarti lu kurang pergaulan, udah sana cari temen yang bisa digaulin #eh

Oke, ini udah beberapa paragraf yang isinya ngelantur mulu, langsung aja kali yaaaa.

TK

Waktu nol kecil ada Bu Tri yang mengasuhku dan temen-temen. Beliau agak galak deh, tapi berkat beliau dan nyokap saya bisa lancar membaca di nol kecil, gak pake mengeja loh, tepuk tangan dong buat sayaaa, hehe. 

Nol besar, badan aku enggak berubah tetep aja kecil, tapi guru saya ganti, namanya Bu Sri. Oke beliau-beliau bukan orang kembar tapi memang namanya agak mirip. Tapi Bu Sri ini orangnya agak sabar. Tapi yang gak berubah lagi di kelas ini, nilai menyanyiku payah, tiap kali disuruh nyanyi di depan kelas cuman bisa nyanyi bintang kecil. Sepertinya memang saya murid TK paling payah. Eh tapi jangan salah, aku murid yang paling jago gambar, Bu Sri selalu menunjukku buat wakilin sekolah ikut lomba gambar, yah walau pun selalu harus puas dengan juara harapan. Tapi aku cukup bangga *senyum lima jari*

Last Day - Lupa

dan.. saya merindukan sesuatu.

rindu pada Anda yang dulu, pada senyum Anda yang terakhir kali kulihat, yang waktu itu meneduhkan.
rindu pada Saya yang kemaren, rindu pada perasaan saya yang kemaren, yang lebih sederhana.
Saya sudah berkeliling sambil berlari mencari Anda, tapi tidak bertemu.
Saya bahkan lupa senyum teduh itu seperti apa.
Saya juga lupa tatapan hangat itu seperti apa.
tadi siang bahkan tawamut terlihat tidak lucu.
sedikit membuat gerimis di dalam hati.
jangan ditanya apa alasanya, aku sedang mencari.


dan.. ada alasan yang tak sempat kusampaikan dan tak ingin kusampaikan.

day #6 Gerimis

titik-titik air di luar kaca jendela membentuk sebuah cerita
sedikit sendu dan tanpa disengaja
gerimis menari-nari mengejekku
lalu merengkuhku
ah, aku tau kamu menyayangiku, hanya terkadang sedikit menyebalkan
bisikkan sepenggal kisah indah tentang dia
cium aku lalu belai rambutku
hingga ku terlelap
dan hai kau hujan!
tinggallah di sini sebentar lagi
kau kuhukum hari ini karena datang tak bilang-bilang
karena asal kau tau
kehadiranmu selalu kurindukan
entah mengapa