ada setidaknya tiga puisi yang sempat tertulis di lembar ini
namun tak ada satu pun yang berhasil aku tulis hingga selesai
malam terlalu larut untuk ikut campur
sedang pagi masih tertidur pulas di pangkuanmu
padahal aku ingin sekali bercerita
tentang gaji pertamaku yang habis untuk membeli sabun
kugunakan mencuci seluruh pakaianku yang beraroma kamu
hingga tak ada satu pun tertinggal di lemari
malam ini aku tidur ditemani selimut
hadiah darimu di ulang tahunku ke dua puluh lima
setelah kepergian tanpa ucapan selamat tinggal
bisa-bisanya aku mendoakanmu sebelum terlelap
kiranya tuhan senantiasa melindungimu.
Surabaya, 2015
doa sebelum tidur bukannya bissmikaullah humma ahyyah itu ya mbak?
BalasHapusTAPI KAK..
Hapus